Wednesday, November 30, 2016

awal akhir

SYURGA & NERAKA, REINKARNASI & MOKHSA, SANG WAKTU, ANTARA ADA DAN TIADA.

Assalmu'alaikum, warohmatullahi, wabarokatuh....
Untukmu Para sang PENGEMBARA...
saya tertarik dengan status sodara kita abang 
sehingga terjadilah perjalanan mengetik yang panjang, dan telah menghabiskan beberapa waktu dalam ingatanku yang sebenarnya tiada lekang oleh waktu itu sendiri... :)

oke, baiklah pengembara.....
Perdebatan yang panjang akan terus terjadi tentang konsep Reinkarnasi dalam Islam/Agama lain. Ada sebagian Islam/Keristen /Agama yang lain, yang menerima konsep Reinkarnasi dan ada juga yang menolak.

Mengapa penolakan atau penerimaan ini bisa terjadi?
Toh semua menggunakan dalil-dalil yang terlihat sah dan sahih!

Bagi saya, saya akan membagi perkembangan agama menjadi tiga bagian besar. Hal ini agar kita dapat memahami posisi geografi dimana agama tersebut berkembang dan memahami pula budaya yang mencoba membendung perkembangan atau malah mencampurinya antara Agama dan budaya.

Pertama adalah agama yang berkembang di Timur yaitu
( India, Indonesia, Jepang, Cina, Tibet ).
Kedua adalah agama yang berkembang di Timur Tengah
( Jazirah Arab ), dan
Ketiga adalah agama yang berkembang di Negara Barat
( Eropa, Amerika, Australia )

Saya tidak menyebutkan secara spesifik agama apa saja itu, namun termasuk juga semua kepercayaan yang berkembang di masing-masing daerah tersebut.

Untuk agama yang berkembang di daerah Timur akan lebih terbuka,menonjolkan sisi ‘rasa’ atau hakekat sesuatu.
Untuk agama di Timur Tengah cenderung keras dan berisi tentang peraturan‘apa yang boleh dan apa yang tidak boleh’.
sedangkan Untuk agama yang berkembang di Barat akan didominasi logika.

Buntunya memahami REINKARNASI dibandingkan SURGA & NERAKA adalah dari bentuk luar atau bungkusnya saja.

Saya tidak membahas Reinkarnasi itu apa, namun saya akan menarik benang merah kedalam apa kaitan REINKARNASI dengan SURGA & NERAKA, sehingga kita bisa menemukan bahwa ternyata pencetus konsep Reinkarnasi dan konsep kode etik wahyu tentang Surga & Neraka mempunyai tujuan yang sama.
Atau apa yang akan mereka sampaikan itu sama.

Kita akan bicara masalah WAKTU.

kita tahu bahwa ada 3 macam waktu yang sedang kita jalani, yaitu waktu lampau,waktu sekarang, dan waktu masa depan.

konsep waktu inilah yang berada di dalam kedua konsep yang sedang kitabicarakan.

Kedua konsep tersebut, entah Reinkarnasiatau Surga & Neraka, menganut bahwa ada waktu lampau dimana kita telah berbuat dengan segala tindakan di masa lalu kita, dan ada waktu masa sekarang dimana kita saat ini sedang berbuat, dan ada waktu masa depan dimana kita akan menuju kepada buah perbuatan kita.

Apabila kita melihat konsep Reinkarnasi dan Surga & Neraka dari luar, makatentu saja akan terlihat perbedaan yang sangat tajam, padahal bukan haltersebut yang menjadi INTI dari ajaran kedua konsep tersebut.

Perbedaan akan terlihat bila kita lihat dari luar adalah:

Reinkarnasi adalah sebuah konsep dilahirkan kembali, dimana ketikaseseorang belum selesai dengan hutang karmanya, maka dia akan lahir kembali danberulang kali lahir sampai hutangnya habis baru kemudian menuju nirvana ataumoksha.

Surga & Neraka adalah konsep sebuah tempat kenikmatan dimana ketika orang dinilai banyak pahala maka akan masuk Surga dan ketika orang dinilai banyak dosa akan masuk neraka.

Apabila kita terjebak dengan hanya bentuk konsep, maka kita TIDAK AKAN MENEMUKAN kesamaan inti dari apa yang akan disampaikan kedua konsep tersebut.

Bentuk konsep yang diperdebatkan adalah, apabila Reinkarnasi bentuknya adalah lahir kembali apabila belum selesai karmanya, sedangkan bentuk dari Surga & Neraka adalah akan masuk surga bila banyak pahala dan akan masuk Neraka bila banyak dosa.

Kita tarik kepada INTI dari kedua pesan konsep tersebut,

Dalam Reinkarnasi, kita akan menuju kepada Nirwana atau moksha apabila perbuatan kita SAAT INI, atau SEKARANG INI, adalah BERBUAT BAIK. Apabila perbuatan kita tidak baik atau membuat karma buruk, maka akan lahir kembali. Intinya adalah ajakan untuk berbuat baik SAAT INI, SEKARANG INI.

Dalam Surga & Neraka (Kristiani & Islam), kita akan menuju Surgaapabila perbuatan kita banyak pahala, atau SAAT INI, SEKARANG INI KITA BERBUATBAIK. Apabila perbuatan kita tidak baik atau banyak dosa, maka akan masukneraka. Intinya adalah ajakan untuk berbuat baik SAAT INI, SEKARANG INI.

Apabila kita memahami inti pesan tersebut, entah mau Reinkarnasi atau mau Surga & Neraka, intinya adalah SAAT INI, ‘present time’, kedua konsep tersebut hanya membumbui tentang waktu lampau (past) dan waktu masa depan (future) dengan bahasa yang berbeda, dengan baju luar yang berbeda, padahal inti yang akan disampaikan adalah sama, yaitu MELAKUKAN TINDAKAN YANG BAIK, BERMANFAAT,BERDAYA GUNA, TIDAK MERUGIKAN, dan selalu dalam LANGKAH POSITIF dalam waktu SAAT INI, sekarang ini.

Akibatnya juga sama pasti, yaitu apabila SAAT INI bertindak dalam langkah yang MERUGIKAN baik pada diri sendiri maupun orang lain, apabila didalam reinkarnasi maka akan lahir kembali menebus dosanya, dan sedangkan pada Surga & Neraka maka yang telah bertindak dalam langkah yang MERUGIKAN baik pada diri sendiri maupunorang lain itu akan menuju ke Neraka.

Saat ini, apakah kita masih akan memperdebatkan baju yang jelas-jelas beda karena struktur bahasa, para pendengar dan budaya setempat, atau kita maumembuka PIKIRan kita untuk menyadari sejenak, sehingga menangkap pesan penting tentang bagaimana memanfaatkan waktu ‘the present time’ tersebut !

Kali ini saya mengajak anda untuk lebih liar dalam merenung.
karena  Judul di atas telah disinggung mengenai WAKTU, Antara Ada dan Tiada.

Bagi saya, waktu itu ada, sekaligus tiada.
Nyata sekaligus tidak nyata. Mungkin terkesan pembahasan soal ini gak penting banget dan membosankan.
Tapi, luangkanlah waktu sejenak untuk merenungkannya. Karena pembahasan soal waktu akan banyak bersinggungan dengan hakikat kehidupan, bahkan rahasia alam semesta.

Jika tidak benar-benar ada rahasia di baliknya, tidak mungkin TUHAN/ALLAH bersumpah atas nama waktu, DEMI MASA !!

Oke,,, kita ga’ akan banyak cing cong karena sebagian sudah dibahas tadi. mari kita perluas kesadaran mengenai WAKTU ini.

Bagaimana kita mengukur waktu???,,, Banyak cara. Bisa dengan melihat jam atau melihat kalender. Kalau tidak dengan dua hal itu, ya kita bisa melihat tanda-tanda alam. misalnya posisi bulan, bintang dan matahari.

Nah selanjutnya, ketika kita berbicara soal waktu pasti akan menyangkut tiga hal yaitu sesuatu yang kita sebut sebagai MASA DEPAN (FUTURE), MASA LALU (PAST)dan SAAT INI (NOW / PRESENT).

Dari mana kita tahu ketiga hal itu?,,,
Ya dari alat-alat tadi, atau tanda-tanda alam tadi.
tentu Jawaban kita semua begitu khan?,,,

Nah sekarang kita agak lebih liar lagi, sedikit keluar dari “kotak”.
Bagaimana pendapat anda jika saya katakan bahwa kita tahu masa lalu, masa depan dan sekarang itu sebenarnya bukan karena alat-alat atau tanda-tanda alam tadi.

Pada sebuah ide liar saya, bahwa PENYEBAB kita bisa membedakan ini masa depan, ini masa lalu, dan ini masa sekarang adalah INGATAN (MEMORI).

Apaaa ??!!! Ya, karena ingatan kita lah kita jadi mengenal masa lalu, masa depan dan sekarang.

Masih remang-remang???,,, Oke kita perdalam hingga TERANG.


begini,,,  maksud saya.
Bukankah kita itu menyebut masa lalu, masa depan dan saat ini karena ADA PERBANDINGAN?,,,

Apa yang jadi perbandingan?,,, ya INGATAN / MEMORI / KESADARAN.
Segala sesuatu yang berada dalam memori kita itu kita sebut MASA LALU alias PERNAHdialami. Jadi dengan demikian, MASA DEPAN adalah segala sesuatu yang BELUMadadalam MEMORI kita. Di antara konsep masa lalu dan masa depan itulah kita menyebutnya SEKARANG.

jangan terburu menutup hati dan fikiran kita wahai para PENGEMBARA… :D

Nah mari kita berandai-andai,,,, sedikit. boleeh lah ya.. hehe..
Seandainya manusia TIDAK PUNYA KEMAMPUAN MENYIMPAN MEMORI/INGATAN/KESADARAN. apakah ada yang namanya masa lalu?,,, pasti Tidak ada bukan…?
Dan dikarenakan tidak ada yang di simpan di memori, maka tidak ada juga masa depan.
kenapa..? Karena TIDAK ADA PERBANDINGAN.

Konsekuensi lainnya adalah, jika TIDAK ADA MEMORI / KESADARAN maka yang ada hanyalah SEKARANG !!!

Masih susah diterima ya?,,, 
beginiii loh, saya jadikan di sini anda saja contohnya. Anda mungkin menyebut diri anda sekarang lebih gemuk, lebih tua, lebih tinggi. 
itukan karena anda MEMILIKI MEMORI tentang KEADAAN ANDA pada WAKTU SEBELUMNYA?,,

nah bagaimana jika sekarang anda tidak mengingat apapun…?
Okeee,..  misal anda telah mendokumentasikannyake dalam bentuk foto lalu diburn pada media VCD atau DVD.

kalo kita gak punya ingatan/kesadaran ya tetap saja bingung.
Ini siapa yaaa… yang ada di foto?,, Kok bisa ada dvd ini ya?,, Siapa yangmendokumentasikannya, yaaa?,, Bahkan jika begitu saya yakin anda juga tidak akan tau SIAPA NAMA anda sendiri. bingungkan...?

Ketika anda tidak memiliki kemampuan mengingat segala sesuatu yang anda pelajari, dan selalu HILANG TIDAK BERBEKAS. Sehingga kembali lagi ke penjelasan diatas. Maka WAKTU ADALAH SOAL PERBANDINGAN !!


jadi, sejatinya itu adalah SEMUANYA SEDANG TERJADI SEKARANG.
YANG NYATA ITU TUH,.. ADALAH SEKARANG.
Masa lalu sudah berlalu, masa depan masih imajinasi, HIDUP itu SEJATINYA adalah YA SEKARANG ini.

DI SANA, ketika anda hampiri ya menjadi DI SINI.
Yang anda sebut BESOK ya akan jadi SEKARANG.
Dan yang anda sebut sekarang tidak akan pernah jadi masa lalu, kalo anda gak punya INGATAN/MEMORY.

Sehingga tidak tepat sebenarnya ketika kita mengatakan bahwa waktu itu bergerak.

Waktu tidak bergerak ! Karena secara ilmu fisika, segala sesuatu yang bergerak pasti memiliki kecepatan. Nah, apa ada satuan kecepatan untuk pergerakan waktu?,,,

TIDAK ADA. Yang ada, justru waktu selalu menjadi konsep yang mendefinisikan kecepatan pergerakan suatu benda dalam dimensi ruang (x, y, z). Itulah sebabnya waktu disebut dimensi ke empat (t). Ruang mendefinisikan dimana posisi sesuatu hal, dan waktu digunakan untuk mendefinisikan berapa lama (t) sesuatu itu dalam dimensi ruang (x, y, z). yang palanya botak belom tentu faham tentang ini eheuheu… :D

Sekarang mungkin anda bisa memahami, mengapa saya di awal berpendapat bahwa WAKTU itu. adalah ANTARA ADA DAN TIADA.

Lalu apa manfaatnya untuk kehidupan?,,, Lah kalo kita menyadari ini, kita bisa membebaskan diri dari luka-luka masa lalu dan kecemasan akan masa depan.

KARENA HIDUP ITU adalah SAAT INI.
Saat anda tidur lelap anda “terlepas dari waktu”.
Anda tidak tahu jam berapa. Itulah sebabnya anda damai dalam tidur lelap anda.
Hening. Lepas dari semua masalah. Kecuali mimpi dikentutin sama bang 
Irfanulloh Ba'sadkk… xixixixi…

Nah mari kita aplikasikan itu dalam kehidupan sehari-hari. 
O iya ada satu lagi yang mau saya sampaikan. 
“Yang tidak bisa basah itu, yaaa air, karena ia membasahi". 
"Yang tidak bisa dibakar ya api, karena ialah yang membakar". 
Jadii, apa yang TIDAK BISA LEKANG OLEH WAKTU? Ya, WAKTU itu sendiri.

Salam Cerdas untuk para PENGEMBARA. yang Tidak untuk menutup HATI dan FIKIRAN apalagi pada perkara sepele tentang REINKARNASI.
Salam Semangat perjalanan sang PENGEMBARA SAAT INI. 


~dari yang HIDUP untuk yang HIDUP~
semoga HIDUP lebih HIDUP... 



EVOLUSI KESADARAN


Untukmu....
untuk para pengembara yang menghendaki kesadaran.

disini, didalam pengembaraan ini... pengabdian adalah suatu peribadahan dimana kita jelas² sedang berada pada waktu yang saat ini, bukan yang dulu, dan bukan pulah pada yang akan datang.
karena saat inipun akan menjadi masa yang dulu... dan saat ini adalah masa depan pada waktu yang lalu.

Spiritualitas sang PENGEMBARA bukanlah seberapa banyak pengetahuan yang mengarah kepada spiritual yang anda kuasai, dan juga bukan seberapa pintar anda mengutip pengetahuan-pengetahuan dari para master yang ada, bukan pula seberapa hapal kalimat-kalimat dari kitab² manapun juga yang biasa anda copy paste.
Bila itu yang anda lakukan, maka seperti seorang yang gemar koleksi gelar kesarjanaan dan bangga memakai gelar tersebut.
Gelar yang berderet di antara nama. dan itu hanya menunjukkan kesombongan intelektual anda. 
Kutipan-kutipan kitab yang anda bacakan dengan fasih di luar kepala, telah menunjukkan bahwa ‘pengetahuanku telah banyak’di kepalaku.

Dan juga pada istilah-istilah ‘asing’ yang berbau spiritual yang sering digunakan yang hanya akan menggambarkan sebuah kesulitan pemahaman dalam langkah² yang seharusnya sederhana saja.
Banyak yang terjebak dengan ‘hanya suka’ dengan diskusi kemudian melupakan sama sekali bahwa langkah nyata dalam kehidupan adalah hal penting dalam spiritualitas sang PENGEMBARA. 

Terjebaknya seseorang dengan ‘hanya suka’ dengan berdiskusi saja adalah pemuasan ego untuk diakui, ekspresi diri, eksistensi diri, atau permintaan pengakuan yang tidak didapatkan di dunia nyata, dalam kehidupan sehari-harinya.
Spiritualitas sang PENGEMBARA juga bukanlah seberapa banyak buku yang telah anda baca, dan bukan juga seberapa banyak dan seringnya kursus berbagai keilmuan yang pernah anda ikuti. Semakin banyak GROUP yang pernah anda ikuti, namun tidak juga menemukan ‘sang cahaya’, atau banyaknya GROUP tersebut tidak juga mengobati hausnya kerinduan anda terhadap sang sumber, maka hal tersebut bukanlah menunjukkan bahwa anda seorang spiritualis, yang menemukan keBAHAGIAAN namun hanya menunjukkan ketololan anda...!

Pencerahan dalam spiritualitas sang PENGEMBARA adalah berhenti mencari, kemudian anda siap berbagi.
dan itu adalah bukti telah terbangunnya anda dari tidur ketidak sadaran selama ini.
Ada yang merasa sudah bangun, namun tidak pernah melakukan langkah nyata untuk perubahan kehidupan yang lebih baik. Ia hanya selalu berdiskusi dengan komentar mengunakan bahasa yang muluk-muluk sehingga supaya dianggap orang yang telah cerah dan tercerahkan.

Spiritualitas sang PENGEMBARA bukanlah pekerjaan individu seorang diri saja.
sekali lagi, Pencerahan bukanlah masalah diri sendiri.
Setelah anda mendapatkan pencerahan, dan lingkungan anda tidak berdampak apapun juga, pencerahan anda akan menjadi bullshit !!!!
Bila pencerahan spiritualitas sang PENGEMBARA adalah manusia yang sudah wake-up atau terjaga, maka pertanyaannya adalah terjaga dari apa????,,,

Terjaga atau sadar bukan banyaknya pengetahuan anda, bukan pintarnya anda, bukan seberapa banyak padepokan spiritual atau GROUP² yang pernah anda ikuti, bukan seberapa sering kursus keilmuan yang anda timba.
Terjaga atau sadar, adalah bahwa anda merasakan benar² punya tugas yang harus anda jalankan disini.
Kita semua dihubungkan oleh sebuah ‘Soul Vision’, untuk itulah kita saling terhubung. Kita saling mengingatkan akan tugas ini, walaupun ada yang langsung tergerak mau, ada yang masih menunggu, ada yang masih melihat, dan ada juga yang masih berdiam diri.

Spiritualitas sang PENGEMBARA bukanlah lembaga. Dan tidak akan pernah menjadi lembaga.
Spiritualitas sang PENGEMBARA juga tidak akan menjadi kelompok resmi dimana akan mempunyai keanggotaan resmi, itu tidak sama sekali.

Spiritualitas sang PENGEMBARA adalah sebuah visi!
Visi kehidupan yang welas asih, yang selalu menyadari bahwa semua manusia terhubung untuk berevolusi menuju kepada kesadaran yang lebih tinggi.
Kesadaran tinggi anda bukanlah pembuktian tentang tingginya intelektualitas anda.
Kesadaran tinggi anda adalah bagaimana anda menempatkan kerendah hatian anda untuk dapat menerima orang lain, sehingga mereka dapat berevolusi bersama dalam keterhubungan yang penuh kebahagiaan, kedamaian, ketenangan yang tercerahkan

*sang PENGEMBARA Percayalah jiwa²mu adalah jiwa² yang TENANG.